Baca Juga
Bismillahirrahmaanirraahiim
HARI Jumat pekan ini ada yang berbeda, kalau biasanya setelah Qiro'at pagi Bunda meninggalkan kelas Aziziah karena akan belajar bersama ust Arya, namun pekan ini anak-anak bisa puas tadarus tanpa khawatir akan kehadiran ust Arya atau Ust Adi
Untuk mengganti suasana belajar, kami bermain susun kata menjadi kalimat, tapi dilakukan secara acak. Siswa yang mendapatkan nomor 1 diminta mempersiapkan satu kata dengan kategori subjek, kelompok siswa yang mendapatkan nomor diminta memikirkan satu kata dengan kategori prediket, dan siswa dengan kelompok tiga memikirkan satu kategori objek.
Setelah satu menit berjalan, siswa yang bernomor satu menyebutkan secara bergantian kata yang mereka pikirkan, kemudian Bunda memasukkan ke kolom subjek yang sudah Bunda share.Keseruan baru terasa setelah ada yang menyebutkan kelompok prediket, dah mulai ada tuh dua kata yang nyambung dan lucu, misalnya ada yang menulis subjek Haikal, ternyata disambung dengan prediket mencuri dan dilengkapi dengan objek rumah hahahaha
Dari 24 orang siswa yang hadir pagi ini, kami dapatkan 8 kelompok kalimat yang seru. Luar biasa ternyata ada beberapa kalimat yang sangat enak dan pas didengar, seperti Bunda mengibarkan bendera merah putih, KH Dewantara membeli lemari, Soekarno makan sate.
Tanpa mereka sadari, sebenarnya ini adalah pelajaran Bahasa Indonesia untuk materi menulis kalimat efektif. Sekaligus memberikan pemahaman ke anak-anak kalau bekerja sama itu membutuhkan komunikasi dan berbagai keahlian, dengan catatan tidak ada satu orang yang merasa paling pintar dan paling dibutuhkan.
Terbukti dengan kalimat rancu yang dihasilkan dari beberapa orang, Davin memancing kucing. Tidak ada yang benar dan salah disini, hanya saja ini membuktikan kerjasama dan komunikasi sangat dibutuhkan agar tujuan membuat kalimat efektif menjadi sempurna
Sebagai penutup kelas hari ini, bagi anak-anak yang sudah menuntaskan PH tema 2 sub tema 3 diminta menyelesaikan target membuat poster yang berkaitan dengan pelestarian makhluk hidup, mari tingkatkan syukur atas anugerah tumbuhan dan hewan untuk memenuhi kebutuhan kita. Barakallahufikum (**)
Hari ke -45