Baca Juga
 |
| Rindu belajar seperti ini |
Bismillahirrahmaanirrahiim
Siang ini Bunda masuk kelas Aziziah agak sedikit syok, bagaimana tidak, kelas yang biasanya dihadiri 24 siswa, siang ini hanya terlihat 16 orang saja, itupun termasuk Ust Alkis yang masuk di jam kedua, hmmm... ada apa gerangan ??
Siang ini Bunda masuk kelas Aziziah agak sedikit syok, bagaimana tidak, kelas yang biasanya dihadiri 24 siswa, siang ini hanya terlihat 16 orang saja, itupun termasuk Ust Alkis yang masuk di jam kedua, hmmm... ada apa gerangan ??
Dan Bundapun melancarkan aksi menjemput anak-anak yang belum masuk, karena di bayangan Bunda nih, kasian sekali mereka yang ga ikut belajar hari ini, karena hari ini adalah hari pertama membahas materi matematika bab 2. Alhamduliillah walau tidak satupun yang mengangkat panggilan Bunda, tapi satu persatu masuk dengan malu-malu, Bunda tau darimana ya mereka malu-malu hehehe
Dan akhirnya materipun dimulai, pada dasarnya tidak ada materi baru, yang ada adalah melatih keterampilan kabataku sebagai modal hitung campuran dalam bilangan cacah. Kelas Bunda mulai dengan menayangkan perkalian dan pembagian dalam bentuk quick quiestion, soal hanya akan terlihat dilayar selama 5 detik, kemudian hilang. Asyiknya suasana kelas sangat senyap saat 15 soal muncul dan hilang secara cepat.
Usai membahas jawaban, beberapa orang yang Bunda panggil tidak merespon panggilan Bunda, entah kenapa, semoga mereka ga tertidur yaaa. Ternyata modal dasar ini sudah aman menurut Bunda, maka kemudian kami bermain ke level operasi campuran dengan kata ajaib Kurkabataku, just it...
Yang menarik di akhir pembelajaran, Bunda memberikan tantangan mengutak-ngatik bilangan agar menghasilkan angka yang Bunda minta, beragam deh jawabannya. Terakhir tantangan bebas, menggunakan empat angka 5 yang bebas diberi tanda operadsi hitung, dan ternyata seruuuu....
Pembalajaran hari ini berakhir dengan tantangan sedehana, namun memberikan kesersuan, bagi mereka yang dalam quiz quick question belum ada nilainya Bunda minta untuk tetap ada di kelas. Hari ini ada Hanny, Angel, Kaisa, Cica dan Rifki. Mereka diminta menuntaskan hutang yang belum dilunasi hari ini.
Bunda mengira kelas sudah berakhir hari ini, namun tetiba pukul 12.38, seorang anak gaid Bunda WA nanyain " Kita ga ada ke sekolah Bun? ambil tugas atau apa gitu.. Pengen ke sekolah Ika bun..."
Nyess... terharu Bunda Ka, Bunda hanya bisa jawab " sama nak, Bunda juga pengeeeeen banget ke sekolah, tapi kita masih dibatasi PPKM ini"
" Ika coba membiasakan diri dengan dengan belajar dari rumah ini yaaa, doakan semoga segera dapat izin ke sekolah"
" Ya udah bun, semoga cepat sekolah offline full, biar semangat Ika" sampai curhat segininya anak gadis bunda, shabar ya nak....
kata penutup yang bisa Bunda sampaikan " Anak cerdas tetap cerdas dalam situasi apapun, Bunda yakin Ika bisa"
Hari ke-42