Baca Juga
Aziziah, Juli 2021
Bismillahirrahmaanirraahiim
Menyambut Senin di pekan ketiga bersama para juara di kelasnya para juara.... Semangat kami masih sama Insyaallah.
Pekan pertama dan kedua sudah kita lewati dengan penuh warna, kelas online sudah menjadi kelas sebenarnya, dengan segala target dan pencapaian yang harus dituntaskan.
Sebagai salah satu bentuk evaluasi, dan kemampuan daya serap pembelajaran kita, maka diadakanlah Penilaian Harian pertama untuk Tema 1 Sub Tema 1.
Seperti biasa, kami melaksanakan PH dalam kelas virtual, dibawah pengawasan Bunda dan Allah tentunya, dan hasilnya.....
Masyaallah, tabarakallah hampir semua anak Aziziah bisa menikmati sajian PH dengan baik dan bahkan dengan nilai sempurna, terimakasih ya nak...
Melihat trend sempurna dan ketuntasan anak-anak, Bunda bisa menyimpulkan, bahwa kehadiran dalam kelas virtual sangat besar pengaruhnya terhadap daya serap pengetahuan.
Catatan yang Bunda bisa bagi disini adalah, fenomena anak "hilang" di kelas online sudah mulai menggejala saat ini, hilang dalam artian mengalihkan perhatian pada hal lain pada saat belajar, atau bahkan menghilang total dari kelas tanpa permisi.
Dan ternyata, pencapaiannya juga kurang memuaskan, ditandai dengan angka yang berada dibawah target. Untuk kejadian yang seperti ini, Bunda memberikan kesempatan remedial kepada mereka. Dengan pemberitahuan kepada orang tua terlebih dahulu.
Ternyata, respon orang tua luar biasa, dan dari diskusi Bunda dengan orang tua, terutama yang kebagian remedial, ternyata ada anak-anak yang meninggalkan kelas, dan bermain di jam pelajaran, bahkan ada yang tertidur pada saat kelas sedang berlangsung, makanya serapan terhadap pembelajaran tidak maksimal.
Menariknya di Aziziah, orang tua memberikan masukan dan bocoran perilaku anak-anak selama online, bahkan ada yang meminta agar Bunda "memaksa" anaknya untuk menyalakan kamera agar lebih fokus. Bunda berterimakasih atas support yang luar biasa ini, bahkan Bunda angkat topi, " mama Aziziah adalah guru yang hebat, pendamping rangkap jabatan, orang tua dan guru" masyaallah tabarakallah...
Ada lagi mama yang memberikan bisikan agar anaknya mengaji paginya diberi giliran terakhir aja, karena kalau udah selesai ngaji, dia meninggalkan "kelas" bun hehehehe..
Banyaaaak sekali cerita seru antara kami di ruang penjaprian, yang selama ini Bunda tukang hayuk-hayuk, dan mama-mama super ada di balik keseruan kelas kita. Semoga kita selalu menjadi emak-emak yang kompak untuk anak-anak Aziziah.
Masyaallah... Bahagia sekali berada di lingkaran orang tua yang sangat support seperti mama-mama Aziziah. Barakallahufikum(**)
Tantangan hari ke-14
