Melepas Aziziah

Baca Juga

Senin, 30 Mei 2022
My Aziziah

Memasuki kelas pagi ini terasa sangat berbeda dari hari-hari biasanya. Sebelum memasuki pintu, biasanya sudah disambut dengan kehebohan dan saapan yang menggoda dari para juara Aziziah. Mulai dari cie cie, sampai laporan kejadian, bahkan ledekan kalau Bunda kalah cepat datangnya dari mereka.
Namun hari ini lantai tiga terasa sangat berbeda, lengang dan 

Para juara... sapaan ini yang biasa Bunda berikan untuk siswa Aziziah. Antum adalah anak-anak hebat, antum adalah bintang di bidangnya masing-masing. Hari ini tiada lagi riuh rendah itu, biasanya Bunda nyiunyir meminta anaknya merapikan kelas, namun hari ini kelas yang tertata rapi malah terkesan sunyi. 

Bunda seperti induk ayam yang kehilangan anak-anaknya. Menyendiri di kelas sambil memandangi alur kendaraan yang keluar masuk di lapangan sekolah, tapi ga lagi Bunda lihat antum di sana. Tadarus tidak lagi senikmat biasanya, ga ada lagi yang ngerecoki Bunda saat duduk di kursi guru, ternyata hebohnya antum Bunda rindukan hehehe

Saat Dhuha, ga ada lagi yang Bunda nyinyiri memakai sendal, bukan menenteng sendal dan sepatu. Membujuk untuk menghabiskan makan siamg juga sudah tidak ada lagi. Bahkan balapan ke masjid duluan sebelum Bunda juga udah ga lagi ada, bahkan menyuruh antum pulang aja menjadi hal yang Bunda rindukan, biasanya main tak umpet saat disuruh turun ke lobi, waktu Bunda naik lagi... eeeeh ternyata ngerumbul lagi di kelas dengan alasan ngadem 

Mengakhiri hari biasanya nih, adaaaa aja yang akan meminjam HP Bunda untuk sekedar berkhabar agar dijemput lebih lama, atau sebaliknya minta dijemput lebih awal. Bahkan ada nih yang udah dijemput orang tua, tapi nawar agar ditungguin main dulu. Dan pastinya antum tau doong, siapa yang sering dipanggil Pak Deni sambil panggilan ke 539 kali hehehe

Karena keterbatasan memori Bunda mengenang banyak hal, maka Bunda tuangkan disini untuk menjadi catatan catatan kebaikan kita, Insya Allah tantangan menulis kembali Bunda terima, Bismillah

Foto yang agak pecah mengisyaratkan antum bunda ikhlaskan berkelana di dunia luas, namun tetap ada di hati Bunda 





Bunda Linda

Blog ini berisi warna-warni pelangi seputar dunia anak dan rekan yang mewarnai hari-hari Bunda, Insyaallah banyak hal yang bisa kita petik dari dunia dan tingkah polah anak-anak yang seruuuu

Posting Komentar

Silakan poskan komentar

Lebih baru Lebih lama